Saturday, June 21, 2014

Christoph Kramer: Reinkarnasi & Sosok yang Hilang Selama 10 tahun

Cristoph Kramer, under-rated di Brazil

Banyak kalangan yang ingin melihat aksi-aksi beberapa pemain muda yang fenomenal seperti Raheem Sterling dari Inggris,Juan Quintero dari Kolombia,dan bahkan Mattia De Sciglio dari timnas Italia yang musim lalu bermain cukup impresif untuk klubnya AC Milan. Namun apakah anda mengenali dan menyadari kehadiran sosok yang satu ini?

Ya, ialah Christoph Kramer. Sang petarung di lini tengah yang kini sedang menjalani masa pinjaman di Borussia Moenchengladbach.  Ia berhasil mengantar timnya ke kancah Eropa, serta membawa negaranya, Jerman lolos ke putaran final Piala Dunia 2014 di Brazil. Pada umur yang terbilang masih belia,yaitu 23 tahun, Cristoph Kramer telah meraih berbagai prestasi baik di klub maupun di kancah internasional, namun apa lagi yang membuat sosok ini begitu menarik ?

Tidak lain dan tidak bukan adalah posisi serta gaya bermainnya yang mengingatkan kita akan rekan senegarnya, Clemens Fritz. Sebelum membahas tentang Christoph Kramer lebih lanjut,mari kita simak dulu profil singkat 'Saudara Kembar' Kramer,Clemens Fritz.


Cedera akhiri karir Fritz
Bagi anda yang sering bahkan selalu mengikuti kiprah timnas Jerman di kancah dunia minimal sejak 2004, maka nama Clemens Fritz pasti tidak asing lagi untuk anda. Fritz yang saat itu membela Bayer Leverkusen pada tahun 2005 terpilih bersama Kevin Kuranyi, Michael Ballack, Mike Hanke, David Odonkor dan yang lainnya untuk membela tim nasional Jerman pada Piala Dunia 2006. Pada saat fase group, Fritz kerap kali dipasang sebagai pengganti Thorsten Frings yang sedang dalam masa pemulihan cedera lutut akibat bertabrakan dengan rekan setimnya,Christian Wörns saat sesi latihan bersama klub mereka, Borussia Dortmund. Fritz yang diproyeksikan sebagai pendamping Ballack sekaligus pelapis Thorsten Frings berhasil mencuri perhatian pengamat sepakbola Jerman. Kelincahan dan kesigapannya dalam menjaga lini tengah membuat Fritz mendapatkan tempat yang paten di timnas Jerman.

Fritz juga menuai kesan tersendiri bagi pelatih Jürgen Klinsmann. Herr Klinsmann pernah berkata bahwa Fritz merupakan pemain yang fleksibel, dan memang dibutuhkan oleh Jerman pada saat itu. Kerap kali Fritz dipasang sebagai gelandang kanan, bek kanan, dan gelandang bertahan,sesuai yang dibutuhkan oleh sang pelatih. Fritz mendapatkan kesempatan untuk bermain sebagai dirigen pertahanan Jerman dan dengan sangat gemilang ia menuntaskan tugasnya tersebut.

Puncaknya, secara total, Jerman hanya kebobolan paling banyak 3 Gol saat Clemens Fritz dipasang sebagai Starting Lineup. Sayangnya, Fritz yang selalu bersemangat disetiap pertandingan akhirnya harus menjalani operasi paha pada tahun 2009 sehingga harus absen pada Piala Dunia 2010. Cedera tersebut sekaligus menjadi akhir karirnya sebagai punggawa timnas Jerman.

Lalu dimana persamaan Clemens Fritz dan Christoph Kramer?

Tanpa anda sadari, Clemens Fritz merupakan pemain bertahan yang memiliki kemampuan distribusi bola yang simpel nan efektif. Fritz juga pemain fleksibel dan satu-satunya pemain bertahan yang praktis, sosok seperti ini telah hilang dari tubuh tim nasional Jerman sepeninggalan Thomas Häßler. Dimana timnya memerlukan pertahanan lebih di sektor tertentu, disitulah Fritz bermain.

Bagaimana dengan Kramer? Apakah saat ini Kramer memiliki kemampuan yang setara dengan Clemens Fritz pada saat itu? Jawabannya, tentu saja! bahkan berpotensi jauh lebih baik dari Clemens Fritz. Berikut adalah fakta Christoph Kramer sepanjang musim 2013/2014 bersama Borussia Moenchengladbach:

Kramer telah mengantungi 17 Assist musim ini,86% Pass completion,24 kali membangun serangan dan 11 diantaranya berbuah gol untuk Gladbach,dan memiliki 52% kesuksesan dalam merebut bola di lini tengah.
[Squawka & Bundesliga.de]


Sosok yang dicari Jerman selama 14 tahun

Kramer yang bermain di lini tengah kerap kali dipasang oleh Coach Favre sebagai gelandang kanan saat Patrick Hermann mengalami cedera pinggang pada bulan Februari lalu. Hasilnya tidaklah buruk, bahkan saat Jerman menghadapi Polandia dalam laga persahabatan, Mei lalu, Kramer ditempatkan sebagai gelandang kanan oleh Joachim Löw. Kramer merupakan pelengkap dari setiap sektor permainan, khususnya pertahanan timnas Jerman di Piala Dunia 2014.

Catatan penting, Kramer adalah satu-satunya gelandang jangkar murni yang dibawa oleh Joachim Löw ke Piala Dunia kali ini.

Aksi Christoph Kramer di Piala Dunia 2014 ini menjadi salah satu yang patut kita tunggu. Apakah ia berhasil menuai hasil positif bahkan mengangkat trofi di Brazil ? Kita lihat bersama kelanjutannya.





STARTING XI: Kabar terakhir, Kramer akan diturunkan Joachim Löw untuk mengisi posisi jangkar yang sebelumnya diisi oleh Lahm, sedangkan pemain Bayern Munchen tersebut akan menggantikan Howedes di lini belakang Jerman.


By: @surjoharsorama

No comments:

Post a Comment